HARIANEJOGJA – Rincian UMK Jogja 2023 telah ditentukan hari ini, Rabu, 7 Desember 2022 pasca pengumuman UMP Yogyakarta pada akhir November lalu.
UMK Jogja 2023 paling tinggi masih dipegang oleh Kota Yogyakarta yang mengalami kenaikan sebesar 7,93% dibandingkan dengan UMK tahun lalu.
Sedangkan UMK Jogja 2023 paling rendah ada pada Kabupaten Gunungkidul yang mengalami kenaikan sebesar 7,85%.
Besaran UMK wilayah Jogja terbaru ini akan berlaku mulai 1 Januari 2023 khusus untuk karyawan atau pekerja yang masa kerjanya di bawah 1 tahun.
UMK Jogja 2023 untuk Masing-masing Wilayah Berdasarkan dengan Aturan Terbaru.
Pemda DIY telah mengumumkan besaran UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota) untuk Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta periode tahun 2023.
Sebelumnya Pemda DIY juga telah mengumumkan besaran UMP (Upah Minimum Provinsi) DIY 2023 yang naik sebesar 7,65% menjadi Rp 1.981.782,39 atau naik sebesar Rp 140,866,86 dibandingkan tahun lalu.
Dilansir dari laman Pemda DIY, besaran UMK Jogja 2023 adalah sebagai berikut:
– Kota Yogyakarta : Rp 2.324.775,51 (naik 7,93% atau Rp 170.806)
– Kab. Sleman : Rp 2.159.519,22 (naik 7,92% atau Rp 158.519)
– Kab. Bantul : Rp 2.066.438,82 (naik 7,80% atau Rp 149.591)
– Kab Kulon Progo : Rp 2.050.447,15 (naik 7,68% atau Rp 146.172)
– Kab. Gunungkidul : Rp 2.049.266,00 (naik 7,85% atau Rp 149.226).
- 1
- 2
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
BUDAYA
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
4 Tradisi 1 Suro di Berbagai Daerah yang Unik, Ada Kirab hingga Memandikan Keris
GAYA HIDUP
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
43 Event Siap Meriahkan Libur Nataru di Jogja, Ada Pagelaran Musik hingga Acara Spesial Natal
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana