9 Jenis Kecerdasan Anak untuk Mengembangkan Potensi Sejak Usia Dini

Selain itu juga memiliki kecenderungan untuk memikirkan paragraf atau monolog secara menyeluruh dan dapat memahami perbedaan makna yang cukup samar di dalamnya.

4. Intrapersonal

Jenis kecerdasan menurut Howard Gardner selanjutnya adalah intrapersonal, yaitu anak mampu memahami siapa dirinya maupun apa yang diinginkan.

Hal ini dapat menjadi motivasi tersendiri untuk mencapai perkembangan dan produktivitas yang lebih baik.

Kesadaran mendalam terhadap beragam gagasan serta perasaan dalam benak ini membuat anak berpotensi tinggi untuk berkarir sebagai filsuf, psikolog, atau pemandu spiritual.

BACA JUGA:  5 Tips Mengembalikan Produktivitas Kerja, Bisa Dicoba Setelah Masa Libur Panjang

5. Logis

Jenis Kecerdasan Anak
Anak dengan kemampuan penalaran tinggi cenderung senang mempelajari ilmu matematika. (Ilustrasi: Pixabay/ Public Domain Pictures)

Macam kecerdasan selanjutnya yaitu mampu berpikir logis. Memiliki pola pikir induktif dan deduktif, kemampuan penalaran yang tinggi, serta mengedepankan objektivitas merupakan keahliannya.

Anak cenderung menyuka eksperimen mini seputar sains, menguasai permainan strategi dan ilmu matematika, hingga mampu memecahkan sejumlah masalah dalam kehidupan.

6. Naturalis

Anak dengan kecerdasan naturalis memiliki kemampuan persepsi yang baik dalam melihat suatu perubahan di lingkungan serta mampu bersikap peka dan memahami pola alam sekitar.

Tak jarang anak senang melakukan berbagai aktivitas di luar ruangan maupun mengoleksi benda-benda dari alam.

7. Interpersonal

Jenis kecerdasan satu ini memungkinkan anak untuk dapat membaca emosi orang lain dengan baik, pandai berkomunikasi, serta bersikap empati terhadap sesama.

Admin