HARIANE JOGJA – Sanqiange, seorang influencer China tewas setelah mengikuti tantangan PK (Player Kill), dengan meminum 7 Baijiu saat melakukan live streaming di aplikasi Douyin.
Influencer China meninggal dunia setelah live streaming ditemukan setelah mengikuti tantangan minum alkohol yang dilakukan dengan sesama influencer untuk mendapatkan hadiah dari para penonton.
Baijiu adalah minuman beralkohol dari China sejenis vodka dan mengandung kadar alkohol 30-60%.
Kronologi Influencer China Tewas Setelah Minum 7 Botol Baijiu
Dalam potongan video live streaming yang diunggah ke YouTube Almost, Sanqiange terlihat meminum Baijiu dengan gelas wine besar.
Selang 12 jam setelah melakukan live streaming, Sanqiange tewas di meja tempat dia melakukan live streaming dengan wajah telungkup.
Para penonton yang menonton live streaming tersebut mengatakan bahwa mereka melihat Sanqiange meminum 7 botoh Baijiu saat live streaming.
“Aku tidak tahu berapa banyak yang dia konsumsi sebelum aku menonton. Tapi di bagian akhir video, aku melihatnya menghabiskan tiga botol sebelum memulai yang keempat,” ucap Mr Zhao yang merupakan teman dekat Sanqiange dilansir dari Sportskeeda.
Influencer China meninggal dunia setelah live streaming tersebut ditemukan oleh keluarganya dan tidak sempat mendapatkan pertolongan darurat.
Sanqiange sebelumnya menerima penalti karena membagikan videonya saat dirinya meminum alkohol dari platform Douyin.
Aplikasi Douyin melarang influencer minum alkohol saat live streaming. Namun, Mr Zhao menginformasikan bahwa Sanqiange sudah berhenti minum beberapa bulan terakhir.
- 1
- 2
Penulis dan Editor
-
Kontributor 6
-
Dyah Ayu
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
BUDAYA
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
GAYA HIDUP
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita