HARIANE JOGJA – Peringatan cuaca ekstrim di Jawa Timur dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda untuk periode 25 Maret hingga 1 April 2023.
Peringatan cuaca buruk di Jawa Timur dikeluarkan karena kondisi iklim yang tengah masuk ke masa peralihan musim hujan ke musim kemarau, atau pancaroba.
Akibat dari potensi cuaca buruk, BMKG memberikan peringatan akan bencana hidrometeorologi Jawa Timur yang bisa berupa genangan air, angin puting beliung, hingga hujan es.
Penyebab Cuaca Buruk di Jawa Timur Menurut BMKG
Menurut press release dari BMKG yang diunggah ke Instagram @infobmkgjuanda, berbagai faktor iklim menyebabkan curah hujan di wilayah Jawa Timur masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan.
![cuaca buruk Yogyakarta](https://harianejogja.com/file/2022/12/pohon-tumbang-300x200.webp)
Adanya pengaruh tarikan massa udara akibat keberadaan daerah pusat tekanan rendah di sebelah selatan Jawa Timur mengakibatkan konvergensi yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan konvektif.
Curah hujan yang tinggi juga disebabkan karena aktifnya gelombang atmosfer Rossby dan Kelvin di Wilayah Jawa Timur dalam seminggu ke depan yang ditambah dengan hangatnya kondisi perairan Jawa Timur.
Hal tersebut turut menambah suplai uap air semakin banyak ke atmosfer sehingga berdampak pada peningkatan jumlah curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Timur.
Peringatan cuaca buruk di Jawa Timur dikeluarkan karena faktor-faktor iklim tersebut sangat berpengaruh dalam pembentukan awan cumulonimbus yang akan semakin intens.
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Dyah Ayu
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
BUDAYA
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
GAYA HIDUP
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu