Bahaya Sunscreen Terhadap Terumbu Karang, Hindari Tabir Surya dengan Kandungan Ini

Mengapa sunscreen yang tidak ramah terumbu karang akan berbahaya bagi kelangsungan ekosistem laut?

Ada beberapa alasannya yakni sebagai berikut:

1. Seperti dilansir dari laman Stanford Earth Matter Magazine, peneliti menemukan karang memiliki mekanisme pertahanan karang yang dilakukan oleh Alga.

Alga simbiotik di karang tampaknya melindungi inangnya dengan mengasingkan racun yang dihasilkan karang dari oksibenzon.

BACA JUGA:  Kenaikan Harga Beras Tak Terkendali, BPN Tetapkan Ceiling Price untuk Sambut Panen Raya Bulan Maret 2023

Namun ketika air laut menghangat, karang melepaskan alga dan memperlihatkan kerangka karang seputih tulang.

Jadi, selain lebih rentan, karang yang “diputihkan” seperti itu akan lebih rentan terhadap penyakit, guncangan lingkungan, dan rentan rusak karena oxybenzone.

2. Seperti dilansir dari laman Oseanografi LIPI, berdasar penelitian di Pulau Seribu, karang yang mengalami pemutihan akan butuh waktu sekitar 7 hingga 10 tahun untuk pulih kembali.

Padahal menurut laman Florida Keys National Marine Sanctuary, terumbu karang mendukung sekitar 25 persen dari semua spesies laut yang dikenal.

Terumbu menyediakan rumah bagi lebih dari 4.000 spesies ikan, 700 spesies karang, dan ribuan tumbuhan dan hewan lainnya.

Jika karang mengalami kerusakan, hal itu berarti juga menjadi kerusakan rumah bagi biota laut lainnya. Itulah bahaya penggunaan sunscreen terhadap terumbu karang dan penting untuk memilih produk yang aman. **** (Kontributor: Elmita Amalya Ahsani)

Baca artikel menarik lainnya di Hariane.com

Admin