7 Penemu Muslim Dunia yang Berkontribusi bagi Kemajuan Peradaban Masyarakat

Ibnu Sina atau Avicenna yang hidup pada abad ke-11 terkenal sanggup melakukan berbagai macam model operasi kepada orang yang sakit, salah satunya seperti operasi tulang.

Selain ahli dalam bidang kedokteran, ahli kedokteran Ibnu Sina juga kerap mendalami ilmu seputar kelogisan fenomena alam.

Hal itu tampak pada pengamatannya terhadap alur pembentukan awan, penyebab gempa bumi, hingga asal-muasal air.

Sebuah magnum opus Ibnu Sina berupa buku Al Qanun fi at-Tibb menjadi rujukan sampai akhir abad ke-19. Kemudian buku tersebut diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul Canon of Medicine dan menjadi landasan bagi kedokteran Barat dewasa ini.

BACA JUGA:  Daftar Pemenang Grammy Award 2023 Terlengkap dan Terupdate

3. Al Jazari (Sang Insinyur Mesin)

Pada masa abad ke -12 di Turki, penemu muslim dan penemuannya ini menciptakan sebuah jam gajah yang dapat dimanfaatkan sebagai penentu waktu puasa, haji, serta sholat.

Jam yang didorong aliran air tersebut dapat mengukur waktu secara akurat.

Di samping itu, Al Jazari juga membuat sebuah mesin pompa air guna mempermudah umat Islam untuk berwudhu sebelum melaksanakan ibadah.

4. Jabir Ibnu Hayyan (Bapak Distilasi)

Sejak abad ke-8, Ibnu Hayyan menjadi seorang tokoh muslim yang berfokus pada upaya penyempurnaan produk parfum.

Bapak Distilasi satu inilah yang mengenalkan masyarakat modern pada berbagai macam percobaan kimiawi, seperti pencairan, pemurnian, sublimasi, kristalisasi, oksidasi, dan lain sebagainya.

5. Ibnu Al Haytham (Bapak Optik Modern)

Penemu Muslim Dunia
Penemu muslim juga ada yang berjasa dalam pengembangan ilmu optik, yaitu Ibnu Al Haytham. (Ilustrasi: Pexels/Karolina Grabowska)
Admin