HARIANE JOGJA – Perpustakaan Widya Budaya di Kraton Jogja merupakan perpustakaan yang berada di dalam kompleks keraton.
Salah satu perpustakaan di Kraton Jogja ini dibangun sebagai pusat penyimpanan arsip, manuskrip, naskah, dan buku.
Perpustakaan di Kraton Jogja dikelola oleh para Abdi Dalem yang mencurahkan keahlian, waktu, dan tenaganya untuk turut melestarikan produk-produk sastra yang disimpan di Kraton.
Sejarah Kepustakaan di Kraton Jogja
Seperti dilansir dari Instagram resmi Kraton Jogja, keberadaan karya sastra dan perpustakaan di Kraton sejalan dengan produksi karya sastra di setiap masa pemerintahan Sultan.
Pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono I (1756-1792), produksi karya sastra dilakukan oleh Abdi Dalem yang bertugas menulis sastra dari Tepas Kapujanggan. Mereka bertugas pula sebagai guru bagi para kerabat Sultan di Sekolah Tamanan.
Kemudian pengelolaan dan produksi karya-karya sastra berlanjut pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono II.
Ia memprakarsai penulisan Babad Mangkubumi bersama R.Ng. Cokrowijoti dan R.Ng. Cokrokerti. Selain itu pada masa ini dihasilkan juga Serat Suryaraja dan Serat Sekonder.
Pada mulanya, belum ada lembaga khusus yang difungsikan untuk menyimpan karya sastra. Semuanya masih disimpan di kediaman Sultan di Gedong Prabeyaksa.
Usai itu, tradisi penciptaan karya sastra sempat terhenti karena peristiwa Geger Sepehi (1812).
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
BUDAYA
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
4 Tradisi 1 Suro di Berbagai Daerah yang Unik, Ada Kirab hingga Memandikan Keris
GAYA HIDUP
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
43 Event Siap Meriahkan Libur Nataru di Jogja, Ada Pagelaran Musik hingga Acara Spesial Natal
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana