HARIANE JOGJA – Seorang ayah di Sleman setubuhi anak kandung berhasil dibekuk oleh Polresta Sleman.
Dalam informasi yang dirilis pada Kamis, 4 Mei 2023 itu diketahui bahwa perbuatan bejat tersebut telah dilakukan oleh pelaku sejak korban masih duduk di bangku SD.
Mirisnya, pelaku melakukan aksinya selama bertahun-tahun saat kondisi rumah sedang sepi atau saat istrinya bekerja. Berikut informasi lengkapnya.
Ayah di Sleman Setubuhi Anak Kandung Saat Istri Bekerja
Wakasat Reskrim Polresta Sleman AKP Eko Haryanto menjelaskan bahwa perbuatan bejat dari HS (40) yang merupakan warga Pakem, Sleman ini terungkap setelah adanya kecurigaan dari pihak sekolah.
“Kasus itu terungkap setelah guru di sekolahnya curiga melihat perubahan emosi pada korban saat di sekolah. Kemudian pihak sekolah menceritakan hal ini ke ibu korban,” ungkapnya.
Selanjutnya pihak keluarga melaporkan kasus tersbeut ke Polresta Sleman hingga pelaku berhasil ditangkap setelah memperoleh bukti yang cukup.
Dari hasil penyelidikan polisi, terkuak fakta yang cukup mengejutkan. Pelaku telah melakukan perbuatan bejatnya sejak korban masih duduk di kelas 5 SD hingga kelas 3 SMP.
Selain melakukan perbuatan itu saat kondisi rumah sedang sepi, pelaku juga menyetubuhi korban di penginapan saat mengantarnya mengirim tugas sekolah.
Akibat dari perbuatan bejat yang diterimanya, korban yang saat ini berusia 16 tahun itu mengalami trauma. Ia bahkan sempat menyakiti diri sendiri dengan cara menyayat lengannya dengan jarum.
- 1
- 2
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
BUDAYA
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
4 Tradisi 1 Suro di Berbagai Daerah yang Unik, Ada Kirab hingga Memandikan Keris
GAYA HIDUP
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
43 Event Siap Meriahkan Libur Nataru di Jogja, Ada Pagelaran Musik hingga Acara Spesial Natal
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana