HARIANE JOGJA – Kasus penemuan mayat di Gumuk Pasir Parangtritis terungkap sejumlah fakta hasil pemeriksaan kepolisian.
Pemeriksaan penemuan mayat di Gumuk Pasir Parangtritis dilakukan Tim Inafis Polres Bantul terhadap tubuh korban.
Alhasil Polisi menemukan setidaknya lima tanda kekerasan yang tampak di tubuh seorang warga Banguntapan tersebut.
Penemuan Mayat di Gumuk Pasir Parangtritis
Diberitakan bahwa sesosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak di kawasan Gumuk Pasir, Kapanewon Kretek, Bantul.
Pertamakali mayar tersebut ditemukan oleh warga yang melintas di lokasi pada Jumat, 10 Februari 2023 dini hari.
Polisi menyebut bahwa identitas mayat laki-laki yang mengenakan celana pendek merah dan kaos hitam itu adalah Hatta Rosid Ardianto bin Sardiyo (22) warga Pranti RT 06 Kapanewon Banguntapan, Bantul.
Penemuan mayat di Gumuk Pasir Parangtritis itu berawal saat Brian, warga Jetis Bantul bersama rombongannya melintas dengan mengendarai dua mobil.
Saat melintas di lokasi kejadian, Brian dan rombongan melihat ada seseorang tergeletak. Awal kejadian sekitar pukul 04.00 WIB itu Polisi menyebut bahwa jasad tersebut langsung dievakuasi.
“Saksi Brian bersama tujuh temannya mengendarai dua mobil yakni ayla dan jeep. Saat melewati TKP melihat orang tergeletak,” kata Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, Jumat Pagi.
Brian dan rombongan tersebut kemudian melarikan korban ke Rumahsakit Rahma Husada. Mereka bermaksud memberikan pertolongan pertama kepada korban.
- 1
- 2
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
BUDAYA
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
4 Tradisi 1 Suro di Berbagai Daerah yang Unik, Ada Kirab hingga Memandikan Keris
GAYA HIDUP
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
43 Event Siap Meriahkan Libur Nataru di Jogja, Ada Pagelaran Musik hingga Acara Spesial Natal
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana