HARIANE JOGJA – Makanan khas Imlek menjadi hal penting yang tidak boleh dilewatkan oleh keluarga Tionghoa saat merayakan Tahun Baru Cina ini.
Tidak hanya lezat, makanan khas Imlek disajikan karena memiliki makna filosofis mendalam bagi orang yang merayakan. Salah satunya adalah membawa keberuntungan atau hoki.
Apa saja makanan khas Imlek yang membawa hoki? Simak penjelasan berikut.
Imlek merupakan perayaan hari awal penanggalan Tionghoa yang lekat dengan warna merah. Perayaan ini biasanya disambut meriah dengan kembang api dan jamuan makan.
Dalam merayakan Imlek terdapat beberapa makanan khas yang selalu disajikan dan disantap karena memiliki makna filosofis tersendiri.
Dilansir dari kanal YouTube MASKULIN (Masakan Kuliner), berikut beberapa makanan khas Imlek yang selalu dihidangkan untuk merayakan Tahun Baru Cina.
Makanan Khas Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan
1. Bebek Panggang Beijing
![makanan khas Imlek](https://harianejogja.com/file/2023/01/2.-7-300x225.jpg)
Menu khas Imlek yang pertama adalah bebek panggang Beijing. Walau bernama Beijing, bebek panggang ini sebenarnya berasal dari Guangdong.
Dulu hidangan ini sangat terkenal dan sering disajikan untuk para raja. Oleh sebab itu, siapa saja yang makan bebek panggang ini diharapkan dapat semakmur raja.
2. Siu Mie
![makanan khas Imlek](https://harianejogja.com/file/2023/01/3.-6-300x225.jpg)
Siu mie atau mie goreng panjang adalah menu khas Imlek yang kedua. Orang Tionghoa juga menyebutnya mie panjang umur atau chang shou mian.
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Dyah Ayu
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
BUDAYA
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
GAYA HIDUP
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
Kasus DBD Meningkat di Gunungkidul: Fokus pada Pendidikan Masyarakat untuk Pencegahan
UGM Dukung Pembatalan Kenaikkan UKT untuk Tahun Ajaran 2024/2025
Kemenkominfo Inisiasi Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
PJ Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo Dilaporkan ke KPK
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu