Kasus Pencurian Baterai Hybrid di Goa Cemara, Pelaku Tak Berkutik Saat Tertangkap Basah oleh Warga

HARIANEJOGJA – Kasus pencurian baterai hybrid di Goa Cemara, Kapanewon Sanden, Bantul berhasil terungkap dari pantauan CCTV oleh warga.

Seorang pelaku berhasil diamankan dalam kasus pencurian baterai hybrid di Goa Cemara ini saat tengah melakukan aksinya pada Jumat, 25 November 2022.

Selanjutnya kasus pencurian baterai hybrid di Goa Cemara ini ditangani oleh pihak kepolisian. Berikut informasi lengkapnya.

Pelaku Kasus Pencurian Baterai Hybrid di Goa Cemara Tertangkap Basah oleh Warga

Kapolres Bantul AKBP Ihsan melalui Kasihumas Iptu I Nengah Jeffry P Widyana mengungkapkan kronologi dari pengungkapan kasus pencurian ini.

Pengungkapan kasus pencurian baterai hybrid yang terjadi di komplek Pantai Goa Cemara ini bermula saat warga bermaksud memasang kamera CCTV di sekitar rumah hybrid pada Jumat, 25 November 2022.

Tindakan tersebut dilakukan oleh warga lantaran dua hari sebelumnya sebanyak enam buah baterai hybrid yang disimpan telah raib.

Adapun jumlah kerugian yang harus ditanggung oleh Pokdarwis Goa Cemara akibat kehilangan enam buah baterai hybrid yakni sebesar Rp 5 juta.

“Karena ada kasus pencurian, warga pun memasang CCTV untuk meningkatkan pengamanan,” ungkapnya, dilansir dari laman Polres Bantul.

Kemudian pada saat yang sama, warga melihat sejumlah baterai hybrid yang diletakkan di bawah pohon ketela.

“Nah saat itulah, warga melihat ada tiga baterai hybrid di bawah pohon ketela, di sebelah timur lokasi penyimpanan,” lanjutnya.

Setelah mengetahui hal tersebut, para warga menduga bahwa hal itu sengaja dilakukan oleh pelaku.