5 Tradisi Asal Jawa Timur, Unik dan Berbau Mistis

HARIANE JOGJA – Terdapat sejumlah tradisi asal Jawa Timur yang unik dan berbau mistis.

Provinsi Jawa Timur merupakan daerah yang kaya akan seni, kebudayaan, dan tradisi.

Uniknya, tradisi tersebut seringkali meninggalkan jejak mistis dan membuat penonton merinding.

Tradisi ini masih terus dilestarikan hingga saat ini dan tak jarang menjadi atraksi wisata yang menarik pengunjung.

BACA JUGA:  7 Lokasi Berburu Sunrise di Jogja untuk Habiskan Malam Tahun Baru 2023

5 Tradisi Asal Jawa Timur

Berikut merupakan lima tradisi asal Jawa Timur yang unik dan berbau mistis.

1. Ruwatan

5 tradisi asal Jawa Timur
Tradisi ruwatan ritual penyucian yang masih dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Jawa. (Foto: Pemkab Bojonegoro)

Dilansir dari Kemendikbud, upacara ruwatan adalah ritual dengan tujuan penyucian bagi orang yang nandang sukerta atau berada dalam keadaan dosa.

Ruwat’ atau ‘Luwar’ memiliki arti melepas atau membebaskan. Sehingga ruwatan merupakan membuang kesialan dan gangguan dari seseorang yang menimbulkan bahaya.

Ruwatan dibagi menjadi 3 macam, yakni ruwat untuk diri sendiri, lingkungan sekitar, dan wilayah. Upacara ini biasanya diselenggarakan bersamaan dengan pertunjukan wayang kulit.

2. Sandur

Seperti dirilis laman ISI, Sandur merupakan tradisi asal Jawa Timur yang dilakukan masyarakat suku Madura, tepatnya di daerah Sumenep dan Bangkalan yang berprofesi sebagai petani dan nelayan.

Seni pertunjukan ini mengutamakan permainan lagu dalam bahasa Madura dengan gerakan tari. Uniknya, penari merupakan seorang laki-laki yang berpenampilan wanita.

Kontributor 10