HARIANE JOGJA – Manfaat air beras untuk wajah tidak banyak diketahui oleh masyarakat pada umumnya.
Selain dikonsumsi sebagai makanan pokok, ternyata air bekas cucian beras juga dapat memberi manfaat bagi kulit wajah.
Banyak orang menganggap air bekas cucian beras terlihat kotor, namun sebenarnya air ini sangat baik untuk kecantikan kulit wajah.
Lantas, apa saja manfaat air beras untuk kulit wajah dan bagaimana cara membuatnya?
6 Manfaat Air Beras untuk Wajah
Manfaat air beras untuk wajah tidak bisa dianggap remeh. Jika selama ini memiliki kebiasaan membuang air bekas cucian beras, sebaiknya pertimbangkan kembali kebiasaan tersebut.
Seperti yang dijelaskan pada laman Misumi Skincare, air beras kaya akan vitamin B, C, dan E, pati, karbohidrat kompleks, protein, serta beberapa mineral yang secara bersamaan akan membuat kulit wajah menjadi kencang, cerah, dan awet muda.
Tidak ada batasan jenis kulit yang dapat menggunakan bilasan air beras. Baik kulit berminyak, kering, maupun kombinasi dapat menggunakan air beras sebagai salah satu produk perawatan wajah.
Di samping kandungannya yang beragam dalam air bekas cucian beras, berikut ini 5 manfaat air beras bagi kesehatan kulit wajah.
1. Melindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari
Studi menunjukkan bahwa minyak dedak padi (ditemukan dalam air beras) dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari seperti yang dikutip dari laman Misumi Skincare.
Air beras bisa digunakan sebagai tabir surya alami yang dapat melindungi kulit wajah dari sinar UV yang berbahaya.
2. Menjadi Pembersih Wajah yang Alami
Saat membersihkan nasi sebelum dimasak, orang sering membuang air beras dan sebagian besar nutrisinya ikut terbawa.
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
BUDAYA
58 Ramalan Cupu Panjala 2023, Juru Kunci Sampaikan 3 Catatan Saat Prosesi Pembukaan
4 Tradisi 1 Suro di Berbagai Daerah yang Unik, Ada Kirab hingga Memandikan Keris
GAYA HIDUP
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
43 Event Siap Meriahkan Libur Nataru di Jogja, Ada Pagelaran Musik hingga Acara Spesial Natal
HARIANESIA
OLAHRAGA
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
Drama Kylian Mbappe vs PSG , Marcus Rashford Diincar Sebagai Pengganti
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sasar Kelompok Pelajar di Bantul, Kominfo Gelar Talkshow Literasi Digital
Amankan Liburan Lebaran di Kota Yogyakarta, Polresta Yogyakarta Gelar Operasi Ketupat Progo Tahun 2024
Polisi Amankan Trio Pemuda Bantul Penjual Bahan Peledak, 11,5 Kilogram Obat Mercon Disita
Polres Bantul Ringkus 39 Pengedar dan Pengguna Narkoba, Sita Ribuan Pil Koplo dan Sabu
Pasutri di Jogja Disekap dan Alami Kekerasan Seksual Selama 2 Bulan, Begini Modusnya
Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sebuah Bus Terguling dan Seorang Penumpang Meninggal Dunia
Penemuan Mayat di Parangtritis Yogyakarta: Jenazah Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pantai
Kepala Desa Candibinangun Ditetapkan Jadi Tersangka Mafia Tanah di Pakem Sleman
Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Gamping Sleman, Diduga Terpental hingga 20 Meter
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana