HARIANE JOGJA – Terdapat tiga cara mengolah sampah organik yang bisa dilakukan sendiri di rumah.
Sampah organik merupakan sampah yang berasal atau dihasilkan oleh makhluk hidup yang terdiri dari bahan yang mudah terurai melalui proses alam.
Oleh sebab itu, pengelolaan sampah organik dapat dilakukan dengan cara yang lebih sederhana.
3 Cara Mengolah Sampah Organik
Seperti dirilis oleh Pemkab Sleman, pengelolaan sampah dimulai dari sumbernya dengan cara memisahkan sampah organik dan anorganik.
Untuk mengelola sampah organik dapat dilakukan secara mandiri dengan cara yang cukup sederhana.
Hal pertama yang perlu dilakukan dalam mengelola sampah organik adalah dengan memisahkan sampah organik berdasarkan teksturnya (basah dan kering).
Sampah organik basah sebagian besa mengandung air dan cepat membusuk, contohnya kotoran hewan, sisa sayuran dan buah.
Sementara sampah organik kering lebih sedikit mengandung air, sulit diolah dan biasanya sering dibakar untuk dimusnahkan, contohnya ranting pohon, kayu, dan dedaunan kering.
Setelah dipilah, sampah organik kemudian dapat dikelola dengan tiga cara, yakni sebagai berikut ini.
1. Diolah Menjadi Kompos
Kompos adalah bahan sampah organik yang telah mengalami proses dekomposisi yang disebabkan adanya interaksi antara mikroorganisme.
Sisa sayuran segar yang tidak dimasak, misalnya batang sayuran dan daunnya yang sudah tua dapat dibuat menjadi kompos.
Cara pembuatannya dengan mencacah sisa sayuran tersebut kemudian dimasukkan ke dalam wadah dan sicampur dengan larutan EM4.
- 1
- 2
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Tri Lestari
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
BUDAYA
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
GAYA HIDUP
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah