HARIANE JOGJA – Video Jathilan daster di Bantul viral dan menuai tanggapan negatif dari masyarakat hingga pegiat seni.
Pertunjukan Jathilan daster di Jogja yang videonya viral tersebut dianggap sebagai sesuatu yang merusak dan merendahkan seni yang telah lama dikenal oleh masyarakat Yogyakarta dan Jawa Tengah ini.
Menanggapi soal viral video Jathilan pakai daster di Bantul, orang yang diduga merupakan ketua kelompok Jathilan pertunjukan tersebut pun memberikan klarifikasi.
Menurutnya, kostum tradisional Jathilan yang diganti menggunakan pakaian rumahan kaum wanita ini tujuannya adalah untuk memberikan hiburan bagi masyarakat yang bosan.
Penampilan Jathilan Daster di Bantul Dianggap Merusak dan Merendahkan Seni

Seperti dilansir dari akun TikTok @info_jathilan_jogja, sebuah unggahan video menampilkan Jathilan dengan beberapa pemain yang menggunakan daster alih-alih kostum pada umumnya.
Dari unggahan tersebut diketahui bahwa penampilan itu digelar di Taman Senja Ngelo, Pleret, Bantul, Yogyakarta.
Dalam kolom komentar unggahan, banyak masyarakat yang menyuarakan tanggapan kontra mereka terhadap penampilan dalam video.
Sebagian besar di antaranya mempertanyakan konsep dari penampilan tersebut. Sebagian lagi menganggap bahwa penampilan itu telah merusak dan merendahkan seni Jathilan.
Sebab penampilan tersebut telah menyalahi pakem atau ketentuan atau hukum-hukum yang telah disepakati sebagai ketentuan dalam sebuah genre pertunjukan tradisional.
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Dyah Ayu
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Sri Sultan HB X Dorong Keadilan Fiskal DIY di Tengah Pemangkasan Dana Transfer 2026
Mahasiswa di Banguntapan Bantul Ditangkap Polisi karena Pencurian Sepatu dan Tabung Gas Elpiji
Ribuan Warga Jogja Meriahkan Fun Run GERMAS, Rayakan Hari Kesehatan Nasional
Kulon Progo Gelar Job Fair 2025, Warga Bisa Lamar Kerja dan Cek Kesehatan Gratis
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Pelayanan Publik Sleman Tetap Berjalan Selama Libur Idulfitri 2025, Ini Daftarnya!
Puluhan Warga Bantul Keracunan Takjil Saat Buka Bersama, Dinkes Lakukan Investigasi
Rakyat Marah! Aliansi Jogja Memanggil Geruduk DPRD DIY, Tuntut RUU TNI Dibatalkan
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo Alihkan Dana Mobil Dinas untuk Gerobak Sampah
BUDAYA
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
GAYA HIDUP
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Dana BOS 2025 Gunungkidul Rp87,5 Miliar Dipastikan Aman, Sekolah Tak Perlu Khawatir
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Sri Sultan HB X Dorong Keadilan Fiskal DIY di Tengah Pemangkasan Dana Transfer 2026
Mahasiswa di Banguntapan Bantul Ditangkap Polisi karena Pencurian Sepatu dan Tabung Gas Elpiji
Ribuan Warga Jogja Meriahkan Fun Run GERMAS, Rayakan Hari Kesehatan Nasional
Kulon Progo Gelar Job Fair 2025, Warga Bisa Lamar Kerja dan Cek Kesehatan Gratis
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Pelayanan Publik Sleman Tetap Berjalan Selama Libur Idulfitri 2025, Ini Daftarnya!
Puluhan Warga Bantul Keracunan Takjil Saat Buka Bersama, Dinkes Lakukan Investigasi
Rakyat Marah! Aliansi Jogja Memanggil Geruduk DPRD DIY, Tuntut RUU TNI Dibatalkan
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo Alihkan Dana Mobil Dinas untuk Gerobak Sampah