Pembangunan masjid di Daegu Korea Selatan dianggap akan makin membuat sudut sempit tempat warga tinggal jadi makin ramai dan membuat kebisingan saat menjalankan ibadah atau ritual keagamaan lainnya.
Pembangunan masjid dimulai pada 2020 tapi harus dihentikan sementara pada Februari 2021 karena ada komplain dari warga tetangga sekitar yang tidak setuju.
Namun, pengadilan pun akhirnya membatalkan perintah untuk penghentian pembangunan karena tidak didasarkan pada aturan hukum. Maka dari itu, pembangunan masjid pun dilanjutkan.
Warga Daegu yang masih tidak setuju pun akhirnya melakukan banyak cara termasuk langkah-langkah ekstrim dengan tujuan mengusir komunitas muslim di wilayahnya.
Muaz Razaq, salah satu mahasiswa Universitas Nasional Kyungkook menceritakan bahwa warga setempat sudah sering memasak daging babi di depan bangunan rumah yang rencananya akan dijadikan masjid.
Mereka juga disebut sering menyetel musik keras ketika ibadah sedang berlangsung lalu mematikannya saat ibadah selesai. Warga juga meletakkan kepala babi di depan pintu masuk konstruksi masjid, hingga menghalangi jalan masuk menuju tempat ibadah tersebut dengan kendaraan.
Dari unggahan foto The Korea Times banyak warga net yang mengutuk perilaku protes pembangunan masjid di Daegu Korea Selatan dengan cara memanggang daging babi.
Penulis dan Editor
-
Dyah Ayu
-
Tri Lestari
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
BUDAYA
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
GAYA HIDUP
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah