N’Golo Kante ke Liga Arab, Ikuti Jejak Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema

Dia memulai karir juniornya pada 1999, saat berusia 8 tahun. Dia bermain untuk JS Suresnes dan bertahan di sana selama lebih dari satu dekade hingga 2010.

Pada 2010, dia bergabung dengan tim cadangan Boulogne. Penampilan impresif Kante menarik perhatian beberapa klub besar, dan akhirnya dia bergabung dengan SM Caen pada 2013.

BACA JUGA:  Selidiki Misteri Macan di Budegan Wonosari, Damkar Pasang Jebakan Ayam Hidup di 5 Titik

Karir Klub

Sebelum Kante ke Liga Arab, pemain Prancis itu pernah berseragam Caen Liga 1 Prancis.  Di Caen Kante membuktikan dirinya sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di Ligue 1, membantu klub menghindari degradasi dalam musim pertamanya.

Pada tahun 2015, Kante bergabung dengan Leicester City di Liga Premier Inggris, di mana dia menjadi pemain saat Leicester juara Liga Premier kala itu.

Kemampuan bertahan Kante berperan penting dalam kesuksesan Leicester, dan penampilannya membuatnya meraih penghargaan Pemain Terbaik Liga Premier musim tersebut.

Setelah hanya satu musim di Leicester, Kante bergabung dengan Chelsea pada tahun 2016. Di Chelsea Kante memenangkan gelar Liga Premier dalam musim pertamanya dan dinobatkan sebagai pemain terbaik Chelsea.

Kante memainkan peran penting dalam kesuksesan Chelsea di Liga Premier 2016/2017. Dia juga memenangkan trofi lain seperti Piala FA, Liga Europa, dan Piala Dunia Antarklub FIFA.

Pada tahun 2021, Kante berperan penting dalam membantu Chelsea memenangkan gelar Liga Champions kedua mereka, tampil sebagai pemain terbaik dalam pertandingan final melawan Manchester City.

Selama 7 tahun di Chelsea, ia tampil sebanyak 269 kali, mencetak 29 gol/assist, dan memenangkan enam gelar.

Kontributor 7