Meskipun demikian, seperti dilansir dari laman jurnal.stahnmpukuturan.ac.id, menurut lontar Purana Bali Dwipa, upacara Galungan pertama kali dilakukan pada hari Purnama Kapat, Budha Kliwon Dungulan, Tahun Saka 204 atau 882 Masehi.
Dalam lontar tersebut disebutkan pula bahwa upacara pertama ini dilakukan di Pulau Bali bagian Indra Loka.
Sejak tahun 204 Saka, Galungan terus dirayakan oleh masyarakat Hindu di Bali. Namun, pada tahun 1103 Saka, hari raya tersebut dihentikan dengan pertimbangan yang belum terlalu jelas.
Berhentinya perayaan Galungan ini terjadi saat pemerintahan Raja Sri Ekajaya hingga Sri Dhanadi. Dalam periode ini, diceritakan banyak musibah yang menimpa pejabat kerajaan, termasuk salah satunya umur yang pendek.
Raja selanjutnya, Sri Jayakasunu, memegang kekuasaan pada tahun 1126. Ia akhirnya memutuskan kembali merayakan upacara Galungan.
Menurut lontar Sri Jayakasunu, diceritakan Raja Sri Jayakasunu heran dengan musibah umur pendek yang penimpa pejabat kerjaan Bali.
Ia kemudian melakukan Dewa Sraya (tapa brata dan samadhi dengan maksud mendekatkan diri kepada dewa). Kegiatan ini ia lakukan di Pura Besakih.
Berkat ketulusannya, Sri Jayakasunu mendapat bisikan religius dari Dewi Durgha. Dewi Durgha menjelaskan bahwa musibah tersebut terjadi karena leluhurnya melupakan tradisi Galungan.
Sri Jayakasunu pun diminta kembali merayakan Galungan sesuai waktu yang telah dilakukan sebelumnya.
Demikian makna dan sejarah hari raya Galungan 2023 yang jatuh pada hari ini bagi masyarakat Hindu. Semenjak kekuasaan Raja Sri Jayakasunu, upacara perayaan Galungan kembali di laksanakan hingga saat ini. **** (Kontributor: Meilisa Jibrani)
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Tri Lestari
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
BUDAYA
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
GAYA HIDUP
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah