HARIANE JOGJA – Peringatan cuaca ekstrim di Jawa Timur dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda untuk periode 25 Maret hingga 1 April 2023.
Peringatan cuaca buruk di Jawa Timur dikeluarkan karena kondisi iklim yang tengah masuk ke masa peralihan musim hujan ke musim kemarau, atau pancaroba.
Akibat dari potensi cuaca buruk, BMKG memberikan peringatan akan bencana hidrometeorologi Jawa Timur yang bisa berupa genangan air, angin puting beliung, hingga hujan es.
Penyebab Cuaca Buruk di Jawa Timur Menurut BMKG
Menurut press release dari BMKG yang diunggah ke Instagram @infobmkgjuanda, berbagai faktor iklim menyebabkan curah hujan di wilayah Jawa Timur masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Adanya pengaruh tarikan massa udara akibat keberadaan daerah pusat tekanan rendah di sebelah selatan Jawa Timur mengakibatkan konvergensi yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan konvektif.
Curah hujan yang tinggi juga disebabkan karena aktifnya gelombang atmosfer Rossby dan Kelvin di Wilayah Jawa Timur dalam seminggu ke depan yang ditambah dengan hangatnya kondisi perairan Jawa Timur.
Hal tersebut turut menambah suplai uap air semakin banyak ke atmosfer sehingga berdampak pada peningkatan jumlah curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Timur.
Peringatan cuaca buruk di Jawa Timur dikeluarkan karena faktor-faktor iklim tersebut sangat berpengaruh dalam pembentukan awan cumulonimbus yang akan semakin intens.
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Dyah Ayu
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah
BUDAYA
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Pelatihan Bahasa Sastra Dinas Kebudayaan Yogyakarta, Libatkan Teknologi Digital untuk Peningkatan Kualitas
GAYA HIDUP
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Bawaslu Sleman Periksa Panewu Anom Godean dan Lurah Sidoluhur Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
Polisi Tangkap Pelaku Penjambretan yang Akibatkan Korban Meninggal Dunia di Bantul
Kemunculan Sumber Air di Gunungkidul Setelah Gempa Hebohkan Warga
3 Pemuda Ditangkap Usai Curi Mobil Rental di Piyungan
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
Bintang Film “Laut Tengah” Sapa Penonton di Jogja City Mall
Gubernur DIY Kukuhkan Adi Bayu Kristanto Sebagai Pjs Bupati Bantul
KPU Kulon Progo Gelar Deklarasi Kampanye Damai Menuju Pilkada 2024
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
Kasus DBD di Gunungkidul Mengalami Tren Penurunan, Masyarakat Diminta Tidak Lengah