6 Fakta Erupsi Gunung Semeru Terbaru: Status ‘Awas’, Jangkauan Awan Panas Sampai 13 Km

Peningkatan status dilakukan setelah terjadi erupsi sejak pukul 02.46 dengan ketinggian awan kolom panas pekat berwarna kelabu setinggi kurang lebih 1.500 m dari puncak, dengan amplitudo maksimal 35 mm.

2. Kondisi Cuaca di Puncak Gunung Semeru

Fakta erupsi Gunung Semeru adalah cuaca di kawasan puncak yang terpantau cerah sampai mendung. Asap kawah utama tidak bisa diamati, gunung api tertutup kabut.

Angin berhembus sedang ke arah tenggara, selatan, barat daya, dan barat laut. Suhu udara diperkirakan 22 – 28 derajat Celcius.

3. Gempa Awan Panas Sampai 13 Kali

Tercatat sejak Gunung Semeru erupsi hari ini pukul, pada pukul 00.00 – 12.00 WIB jenis gempa didominasi oleh Gempa Awan Panas dan gempa letusan sebanyak 13 kali, dengan amplitudo awan panas terekam 40 mm.

BACA JUGA:  Jadwal PMB UIN Bandung 2023, Siswa Wajib Catat Tanggalnya

4. Sebaran Material Erupsi

Status gunung semeru naik jadi awas
Status Gunung Semeru naik jadi Awas setelah erupsi pada Minggu, 4 Desember 2022. (Foto: Instagram/bnpb_indonesia)

Fakta erupsi Gunung Semeru adalah sebaran material erupsi yang berupa lontaran batu pijar bisa mencapai jarak 8 km dari puncak gunung. Sedangkan material lontaran abu terpantau meluncur hingga jarak 12 km dari puncak gunung ke arah tenggara.

Menurut MAGMA Indonesia, arah dan jarak sebaran lontaran material erupsi Gunung Semeru bisa berubah tergantung dari arah dan juga kecepatan angin.

5. Jangkauan Awan Panas Mencapai 13 km

Sementara itu, erupsi Gunung Semeru yang menghasilkan awan panas terpantau luncuran gugurannya sudah mencapai 13 km dari puncak ke arah tenggara.

Dyah Ayu