Pada 1978, sekitar 300.000 muslim Rohingya di deportasi ke Bangladesh. Disana mereka membangun kamp khusus.
Pada November 2022, pemerintah Myanmar yang dipimpin oleh Junta Militer menyatakan tanah dan rumah kosong di Arakan adalah milik pemerintah militer.
Pernyataan ini tentu membuat penduduk Rohingya kehilangan hak atas properti mereka di Arakan. Sekarang, mereka secara total kehilangan seluruh hak dalam hidupnya.
Pada akhirnya, mereka mencari suaka hingga ke negeri tetangga sehingga pengungsi Rohingya terdampar di Aceh.
Terjebak Konflik Antara Junta Militer Vs. Grup Militan Buddha
Pengungsi Rohingya terdampar di Aceh juga karena tekanan konflik yang mereka alami di kampung halaman Arakan.
Konflik antara Junta Militer dan Tentara Arakan (Grup Militan Buddha) sudah pecah sejak pertengahan tahun 2022.
Diwartakan Myanmar Now, gencatan senjata telah dilakukan. Namun, tensi antara kedua belah pihak masih berlangsung hingga akhir tahun 2022.
Salah satu aktivis mengatakan, penduduk Rohingya ditekan untuk segera meninggalkan Arakan demi menyelamatkan diri dari pertempuran kedua belah pihak tersebut. Hingga akhirnya mereka pun menjadi pengungsi Rohingya terdampar di Aceh. **** (Kontributor: Meilisa Jibrani)
- 1
- 2
Penulis dan Editor
-
Admin
-
Tri Lestari
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Sri Sultan HB X Dorong Keadilan Fiskal DIY di Tengah Pemangkasan Dana Transfer 2026
Mahasiswa di Banguntapan Bantul Ditangkap Polisi karena Pencurian Sepatu dan Tabung Gas Elpiji
Ribuan Warga Jogja Meriahkan Fun Run GERMAS, Rayakan Hari Kesehatan Nasional
Kulon Progo Gelar Job Fair 2025, Warga Bisa Lamar Kerja dan Cek Kesehatan Gratis
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Pelayanan Publik Sleman Tetap Berjalan Selama Libur Idulfitri 2025, Ini Daftarnya!
Puluhan Warga Bantul Keracunan Takjil Saat Buka Bersama, Dinkes Lakukan Investigasi
Rakyat Marah! Aliansi Jogja Memanggil Geruduk DPRD DIY, Tuntut RUU TNI Dibatalkan
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo Alihkan Dana Mobil Dinas untuk Gerobak Sampah
BUDAYA
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Malam ini, Wayang Jogja Night Carnival 2024 Siap Memukau di HUT ke-268 Kota Yogyakarta
GAYA HIDUP
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Dana BOS 2025 Gunungkidul Rp87,5 Miliar Dipastikan Aman, Sekolah Tak Perlu Khawatir
HARIANESIA
OLAHRAGA
PSS Sleman Siap Hadapi Liga 1 2024/2025 dengan Skuad Baru dan Ambisi Besar
GKR Hemas Ikut Nobar Indonesia Vs Iraq bersama Karang Taruna Kemantren Pakualaman di Alun-alun Sewandana
PENDIDIKAN
ZODIAK
Sifat Weton Jumat Wage yang Dinaungi Lintang Magelut dan Laku Pandita
Informasi Lengkap Weton Kelahiran 8 Februari 2023: Mulai dari Karakter, Pekerjaan, dan Jodoh
VIDEO
Sumino, Nafas Tradisi dari Suara Kendang Gunungkidul
Sri Sultan HB X Dorong Keadilan Fiskal DIY di Tengah Pemangkasan Dana Transfer 2026
Mahasiswa di Banguntapan Bantul Ditangkap Polisi karena Pencurian Sepatu dan Tabung Gas Elpiji
Ribuan Warga Jogja Meriahkan Fun Run GERMAS, Rayakan Hari Kesehatan Nasional
Kulon Progo Gelar Job Fair 2025, Warga Bisa Lamar Kerja dan Cek Kesehatan Gratis
Konser HUT ke-194 Bantul: Ndarboy Genk hingga NDX AKA Siap Guncang Panggung Malam Puncak
Pelayanan Publik Sleman Tetap Berjalan Selama Libur Idulfitri 2025, Ini Daftarnya!
Puluhan Warga Bantul Keracunan Takjil Saat Buka Bersama, Dinkes Lakukan Investigasi
Rakyat Marah! Aliansi Jogja Memanggil Geruduk DPRD DIY, Tuntut RUU TNI Dibatalkan
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo Alihkan Dana Mobil Dinas untuk Gerobak Sampah