Fenomena Radar Cuaca Melingkar di Tengah Jogja, BMKG Berikan Penjelasan

HARIANE JOGJA- Viral di media sosial baru-baru ini sebuah fenomena radar cuaca melingkar di tengah Jogja.

Unggahan viral itu menunjukkan radar cuaca di Jogja pada Sabtu, 4 November 2023 pukul 21.14 WIB yang menampilkan seolah tak ada awan hujan yang menyelimuti bagian tengah wilayah Jogja.

Padahal, menurut radar cuaca tersebut wilayah seperti Gunungkidul, Kulon Progo, Magelang, Klaten, dan Purworejo ditutup oleh awan hujan.

Masyarakat pun mengaitkannya dengan pawang hujan yang sedang menjalankan aksinya sehingga wilayah Sleman, Kota Yogyakarta, dan Bantul belum kebagian hujan hingga saat ini.

Meski demikian, BMKG pun langsung meluruskan soal penyebab di balik fenomena tersebut.

Dilansir dari akun Instagram @infobmkgyia, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menjelaskan bahwa penyebab tampilan radar cuaca membentuk lingkaran di tengah wilayah Jogja tersebut adalah karena fenomena Bright Band Echo.

BACA JUGA:  Kondisi Gunung Merapi Terbaru Januari 2023, Guguran Awan Panas dan Lava Masih Terjadi Sejauh 1,5 KM
Fenomena Radar Cuaca Melingkar di Tengah Jogja, BMKG Berikan Penjelasan
Tampilan radar cuaca di Jogja pada Sabtu, 4 November 2023. (Foto: X/merapi_uncover)

Fenomena tersebut berasal daari radar cuaca Baron yang terletak di wilayah Mlati, Sleman, namun sudah tersaring oleh fitur koreksi radar cuaca.

BMKG menjelaskan secara umum awan hujan itu sejatinya sudah ada di seluruh wilayah Jogja termasuk di wilayah yang nampak kosong atau bolong.

Namun, karena keterbatasan kemampuan radar yang tidak bisa mendeteksi tegak lurus sehingga citra radar nampak bolong dan membentuk pola melingkar.

Dyah Ayu