Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, 17 Orang Meninggal dan 49 Lainnya Luka-luka

HARIANE JOGJA – Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jum’at 3 Maret 2023 mendorong Menteri BUMN Erick Thohir memberikan perintah usut tuntas penyebabnya.

Personal Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta akhirnya berhasil memadamkan kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Rahmat Kristianto, Kepala Suku Dinas (Kasubdin) Gulkarmat menyatakan bahwa kebakaran berhasil dikendalikan pukul 22.37 WIB, dilansir dari laman portal Berita Jakarta, Sabtu 4 Maret 2023.

“Saat ini pukul 00.52 masih proses pendinginan,” ujarnya.

Dia mengatakan bahwa proses pemadaman ini dilakukan dengan mengerahkan 51 unit mobil pemadam dan 255 personel.

BACA JUGA:  Pasca Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Pemprov DKI Jakarta Siapkan Logistik Pengungsian

Rahmat menambahkan personal pemadam bekerja dengan penuh untuk meyakinkan api cepat padam dan dalam proses pendinginan.

“Kami Berusaha semaksinal mungkin agar proses pendinginan cepat selesai, sehingga bisa dilakukan penyisiran kembali,” ujarnya.

Korban sementara menurutnya ada 17 meninggal dunia yakni 15 dewasa dan dua anak-anak.

Sedangkan korban yang terluka ada 49 orang dewasa beserta satu anak-anak.

Sementara itu, Herman Khaeron, anggota DPR RI Komisi VI melalui akun Twitter-nya meyebutkan bahwa Depo Pertamina Plumpang bisa menjadi ancaman masyarakat sekitar.

“Di rapat dengan Pertamina saya selalu mengingatkan jika terjadi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang berpotensi membahayakan penduduk disekitarnya dan berulangkali diingatkan. Saat ini terjadi kebakaran dan masyarakat terdampak, perlu evaluasi menyeluruh terkait HSSE di Pertamina,” ujarnya pada Jumat, 3 Maret 2023.

Menteri BUMN Perintah Usut Tuntas Insiden Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Erick Thohir minta usut tuntas insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang. (Foto: Instagram/Erick Thohir)
Admin